Sabtu, 23 Januari 2021

Proses Perkembangbiakan Pada Manusia


Berkembangbiak merupakan salah satu ciri-ciri makhluk hidup. Makhluk hidup akan melakukan perkembangbiakan supaya kelestarian jenisnya tetap tersadar. Tidak hanya binatang dan flora, manusia juga akan melaksanakan perkembangbiakan untuk menciptakan keturunan. Jika pada perkembangbiakan hewan dan flora terdapat dua cara adalah secara generatif dan vegetatif, perkembangbiakan pada insan hanya dilakukan secara generatif.





Perkembangbiakan insan bisa dikatakan secara generatif sebab
perkembangbiakannya dijalankan dengan cara perkawinan. Sehingga, akan terjadi
proses penggabungan antara sel telur dengan sel sperma. Sel telur yang
dihasilkan oleh perempuan akan berjumpa dengan sel sperma yang dihasilkan oleh
laki-laki kemudian akan terjadi pembuahan. Pembuahan yang terjadi akan
membentuk zigot.





Proses Perkembangbiakan pada Manusia





Perkembangan terjadi mulai dari pertemuan antara sel telur
dengan sel sperma atau disebut juga fertilisasi. Kemudian akan berkembang
menjadi zigot, fase morulla, fase blastula, fase grastula, kemudian terbentuk
embrio atau janin.





1. Zigot





Zigot ialah tahap pertama hasil dari proses fertilisasi.
Selanjutnya, zigot akan berkembang melalui beberapa tahap perkembangan.





2. Fase Morula





Pada fase morula, zigot akan melaksanakan pembelahan sel secara
terus menerus sampai menjadi berbentuk seperti bola. Pembelahan sel akan terus
dijalankan sampai terbentuk 32 sel. Sel-sel yang terbentuk satu sama lain akan
berdekatan atau rapat.





3. Fase Blastula





Fase blastula merupakan bentukan lanjutan dari morula yang
akan terus melaksanakan pembelahan. Pada fase ini akan terjadi perubahan sel
dengan adanya pelekukan. Sel yang semula rapat akan mengalami perubahan menjadi
berongga. Selanjutnya akan terjadi pembelahan sampai terbentuk 64 sel dengan ukuran
sel yang kian kecil.





4. Fase Gastrula





Fase gastrula ialah fase lanjutan dari blastula. Pelekukan
yang terjadi pada dikala fase blastula akan semakin terlihat terperinci pada fase
gastrula. Pada fase ini, telah terdapat lapisan pada dinding tubuh embrio serta
bentuk pelekukan badan embrio yang kian aktual.





5. Embrio





Embrio merupakan hasil dari pembelahan zigot yang telah
melekat di dinding rahim dan terjadilah proses kehamilan. Selama berada di
dalam rahim, embrio dikelilingi oleh plasenta dan akan tumbuh menjadi janin. Melalui
plasenta, janin akan memperoleh nutrisi dari ibunya untuk mampu berkembang dan
meningkat dengan baik. Setelah berkembang dan meningkat dengan tepat, janin
akan dilahirkan.





Masa kehamilan insan terjadi selama 9 bulan 10 hari lalu janin akan dilahirkan. Melalui proses kelahiran bayi akan tumbuh dan meningkat menjadi belum dewasa, remaja, manusia sampaumur, hingga lansia. Proses perkembangbiakan pada manusia niscaya akan melalui tahapan-tahapan tersebut sampai menghasilkan keturunan gres.



Sumber yu.com


EmoticonEmoticon