Kemampuan makhluk hidup untuk mengikuti keadaan dengan lingkungan sekitar berbeda-beda. Setiap makhluk hidup mempunyai ciri khusus yang tidak dimiliki makhluk hidup lain. Adaptasi dengan lingkungan mampu dijalankan menggunakan kemampuan bentuk tubuh, fungsi organ badan, serta tingkah laku mirip pembiasaan binatang secara ekolokasi, mimikri, autotomi. Kemampuan ini memiliki pengertian yang berlainan.
Adaptasi hewan secara ekolokasi, mimikri, dan autotomi ialah suatu bentuk pertahanan diri yang dilakukan oleh binatang untuk mengelabuhi musuhnya sehingga ia terhindar dari serangan musuh dan mampu mempertahankan kehidupannya. Selain untuk melindungi diri dari serangan musuh, binatang juga melakukan pembiasaan ini untuk mencari mangsa.
Pengertian Adaptasi Ekolokasi, Mimikri, Autotomi
Bentuk dan cara yang digunakan setiap adaptasi berlawanan-beda sesuai dengan ciri khusus yang dimiliki oleh setiap makhluk hidup. Adaptasi ini cuma mampu dilaksanakan oleh hewan.
Ekolokasi
Ekolokasi ialah kemampuan binatang dengan menggunakan gelombang suara atau pantulan bunyi untuk mengenali letak benda atau mangsa.
Ketika hewan tersebut mengeluarkan suara dan tentang benda di sekitarnya maka bunyi tersebut akan memantul kembali ke arah binatang. Sehingga hewan itu mampu mengenali keberadaan benda atau mangsanya. Hewan yang mempunyai kesanggupan ekolokasi ialah kelelawar dan paus.
Mimikri
Mimikri adalah kemampuan hewan untuk mengelabuhi musuh atau pemangsanya dengan cara menirukan sikap mahkluk hidup lain atau lingkungan sekitarnya.
Kemampuan mimikri dapat dilaksanakan oleh bunglon. Bunglon dapat mengganti warna tubuhnya sesuai dengan warna lingkungan tempat ia berada. Ketika bunglon berada di tanah berwarna coklat maka warna tubuhnya juga akan berkembang menjadi coklat dan dikala berada di dedaunan yang berwarna hijau maka warna tubuhnya akan menjelma warna hijau. Cara perkembangbiakan bunglon yaitu melalui ovovivipar
Autotomi
Autotomi merupakan sebuah kesanggupan hewan untuk melindungi diri dari lawan dengan cara memangkas atau memutus salah satu bagian tubuhnya.
Hewan yang mempunyai kesanggupan autotomi adalah kadal dan cecak. Ketika ada pemangsa yang mendekat, cecak akan menetapkan ekornya. Ekor yang telah terpisah dengan badan akan bergerak-gerak sehingga pemangsa akan mengalihkan perhatiannya pada ekor yang bergerak tersebut.
Kemampuan hewan untuk melaksanakan penyesuaian ekolokasi, mimikri, dan autotomi merupakan bentuk pembiasaan tingkah laku selaku adaptasi diri dan sumbangan diri kepada lingkungan dan ancaman yang mengganggu kehidupannya.
Sumber yu.com
EmoticonEmoticon